Langsung ke konten utama

Liga Spanyol Pekan Ke-33: Betis Pesta Gol, Madrid Jaga Asa, dan Ossasuna Amankan Poin Penuh



MENJUAL HARAPAN - Laga pekan ke-33 La Liga Spanyol musim 2024-2025 menyajikan sejumlah pertandingan yang dapat mempengaruhi peta persaingan di papan atas maupun zona degradasi.

Real Betis menjamu Real Valladolid yang berlangsung di Stadion Benito Villamarin pesta gol, Real Madrid berhasil mengamankan tiga poin krusial dari tuaun rumah Getafe, dan Osasuna pada pertandingan hari sebelumnya berhasil raih poin penuh saat lawan Sevilla.

Real Betis pesta gol

Real Betis menjamu Real Valladolid, yang berlangsung digelar di Stadion Estadio Benito Villamarin, Jumat dini hari WIB (25/4/2025) diwarnai pesta gol tuan rumah dengan gol akhir 5-1.

Tim asuhan Manuel Pellegrini berhasil raih kemenangan besar 5-1 membantai tamunya. Gol-gol Betis dicetak oleh Jesus Rodriguez (17'), Juan Camilo Hernandez (64'), Isco (66'), Romain Perraud (84'), dan Abdi Ezzalzouli (90'). sedangkan, Valladolid hanya mampu membalas satu gol melalui Chuki (41').

Kemenangan telak ini menjadi sinyal kuat dari Real Betis dalam upaya mereka finis di posisi Eropa. Serangan balik cepat dan kreativitas para pemain Betis di lini depan menjadi kunci kemenangan besar ini. Adapun, Valladolid yang berjuang di zona degradasi tampak kewalahan menghadapi gempuran bertubi-tubi dari tuan rumah.

Hasil akhir ini, semakin memperkokoh posisi Real Betis di papan atas klasemen dan menjaga asa mereka untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan. 

Sementara itu, bagi Valladolid, kekalahan telak ini semakin memberatkan langkah mereka untuk bertahan di La Liga dan juru kunci klasemen.

Getafe vs Real Madrid, Madrid Jaga Momentum di Jalur Juara

Getafe menjamu Real Madrid di pekan ke-33 Liga Spanyol musim 2024-2025 berlangsung digelar di Coliseum Alfonso Perez pada Kamis dini hari WIB (24/4/2025).

Tuan rumah dipermalukan Real Madrid dengan skor gol akhir 0-1. Dan kemenangan Real Madrid ini dicetak oleh Arda Guler pada menit ke-21. 

Bagi Madrid, kemenangan ini menjadi sangat vital dalam perburuan gelar juara La Liga. kendatipun, hanya menang dengan skor minimal, Real Madrid menunjukkan efektivitas dalam penyelesaian akhir. Mereka mampu memanfaatkan peluang yang ada untuk mengamankan tiga poin penuh. 

Di sisi lain, tuan rumah Getafe memberikan perlawanan yang cukup sengit, namun lini depan mereka, tampak kurang tajam untuk menembus pertahanan rapat Real Madrid yang digalang oleh Thibaut Courtois yang tampil gemilang dengan beberapa penyelamatan penting.

Dengan hasil ini, membuat Real Madrid terus menempel ketat Barcelona di puncak klasemen dengan selisih empat poin. 

Tekanan kini berada pada Barcelona untuk tidak terpeleset di sisa pertandingan. Sedangkan bagi Getafe, kekalahan ini membuat mereka tertahan di papan tengah klasemen dan harus segera bangkit untuk mengamankan posisi mereka.

Osasuna Petik Tiga Poin

Laga ke-33 Liga Spanyol 2024-2025 ini, Osasuna berhadapan dengan Sevilla di El Sadar pada Jumat dini hari WIB (25/4/2025). Dan Osasuna berhasil amankan poin penuh.

Gol tunggal kemenangan Osasuna dicetak oleh Ruben Garcia pada menit ke-25. Pertandingan berjalan cukup ketat, namun Osasuna mampu memanfaatkan peluang emas yang mereka ciptakan.

Dengan kemenangan gol semata wayang ini, sangat penting bagi Osasuna untuk menjauh dari zona degradasi, dan memastikan memberbaiki di klasemen.

Penampilan mereka, cukup solid di lini belakang, dan efektif dalam melancarkan serangan. Sementara, bagi Sevilla, kekalahan ini menjadi pukulan dalam usaha mereka merangsek memperbaiki posisi, dan kini harus bekerja keras di sisa pertandingan.

Kemenangan ini, menempatkan Osasuna di posisi yang lebih aman dengan posisi ke-8 dengan raihan 44 poin, walau persaingan di papan tengah masih sangat ketat. 

Sevilla, di sisi lain, perlu segera berbenah jika ingin finis di posisi yang lebih baik di akhir musim.

La Liga Spanyol pekan ke-33 ini, memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai arah persaingan. Dan perburuan gelar juara antara Barcelona dan Real Madrid semakin memanas, sementara beberapa tim lain berjuang keras untuk meraih posisi terbaik di akhir musim.(S-267)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pesan RUU Perampasan Aset, Menata Hak Publik

Oleh Silahudin SALAH  satu poin krusial tuntutan unjuk rasa sejak 25 Agustus 2025 yang lalu, adalah soal Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset. RUU ini, memang sudah jauh-jauh hari diusulkan pemerintah, namun tampaknya masih belum menjadi prioritas prolegnas. Di tengah meningkatnya tuntutan publik seperti dalam 17+8 tuntutan rakyat, RUU ini menjadi salah satu poin tuntutannya yang harus dijawab sungguh-sungguh oleh pemerintah dan DPR. RUU Perampasan Aset dalam tuntutan tersebut diberi tenggang waktu target penyelesaaiannya dalam kurun waktu satu tahun, paling lambat 31 Agustus 2026 (Kompas.id, 3/9/2025). RUU Perampasan Aset, tentu merupakan bagian integral yang menjanjikan reformasi struktural dalam penegakan hukum yang berkeadilan. Selama ini, aset hasil kejahatan, terutama korupsi dan kejahatan ekonomi, tidak jelas rimbanya. RUU ini tampak visioner dimana menawarkan mekanisme perampasan aset tanpa pemidanaan, sebuah pendekatan yang lebih progresif dan berpihak pada kepentingan ...

MENTERTAWAKAN NEGERI INI

Oleh: Silahudin MENJUAL HARAPAN - Mentertawakan negeri ini bukan karena kita tak cinta. Justru karena cinta itu terlalu dalam, hingga luka-lukanya tak bisa lagi ditangisi. Maka tawa menjadi pelipur, menjadi peluru, menjadi peluit panjang di tengah pertandingan yang tak pernah adil. Negeri ini, seperti panggung sandiwara, di mana aktor utamanya tak pernah lulus audisi nurani. Di ruang-ruang kekuasaan, kita menyaksikan para pemimpin berdialog dengan teleprompter, bukan dengan hati. Mereka bicara tentang rakyat, tapi tak pernah menyapa rakyat. Mereka bicara tentang pembangunan, tapi tak pernah membangun kepercayaan. Maka kita tertawa, bukan karena lucu, tapi karena getir yang terlalu lama dipendam. Pendidikan, katanya, adalah jalan keluar. Tapi di negeri ini, sekolah adalah lorong panjang menuju penghapusan imajinasi. Anak-anak diajari menghafal, bukan memahami. Mereka diuji untuk patuh, bukan untuk berpikir. Guru-guru digaji dengan janji, sementara kurikulum berganti seperti musim, tanpa...

Menjadi Wakil Rakyat Tidak Hanya Terpilih, Tapi Teruji

MENJUAL HARAPAN - Pemilihan umum merupakan gerbang masuk menuju ruang representasi, tetapi bukan jaminan bahwa seseorang telah siap menjadi wakil rakyat. Terpilih adalah pengakuan elektoral, sementara teruji adalah proses etis dan reflektif yang berlangsung sepanjang masa jabatan. Dalam konteks DPRD, menjadi wakil rakyat yang teruji berarti menjalankan fungsi kelembagaan dengan integritas, keberpihakan, dan kesadaran akan dampak sosial dari setiap keputusan. Demokrasi lokal membutuhkan wakil rakyat yang tidak hanya hadir secara politik, tetapi juga secara moral. Seperti dikemukakan oleh Max Weber (1919), “Politik yang bermakna adalah politik yang dijalankan dengan tanggung jawab, bukan dengan ambisi.” Maka, keterpilihan harus diikuti dengan proses pembuktian: apakah wakil rakyat mampu menjaga etika, mendengar publik, dan berpihak pada keadilan. Fungsi DPRD mencakup legislasi, penganggaran, dan pengawasan. Ketiganya menuntut kapasitas analitis, keberanian politik, dan komitmen etis. Ter...