Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label lapar

Sepiring Nasi di Ujung Senja

Ilustrasi Cerpen (ChatGPT Image) MENJUAL HARAPAN -  Di bawah langit kota yang berjelaga, berdirilah Warno dengan gerobak sotonya. Roda-roda tua itu, sudah lebih sering mengeluh daripada berjalan. Tapi seperti nasib, ia tak bisa memilih. Warno bukan pahlawan. Ia hanya lelaki kecil dari gang sempit yang meminjam dunia, berharap ada secercah rezeki di balik asap rebusan daging dan harapan. Tiap sore, ia mangkal di dekat kantor pemerintah. Tempat orang-orang berdasi keluar dengan langkah ringan dan perut kenyang. Ia menyendok soto seperti biasa, menyapa dengan senyum, meski hatinya remuk oleh angka-angka utang yang tak juga turun. Lalu datanglah bocah itu. Tubuhnya tinggal tulang, matanya lebih tajam dari pisau, bukan karena marah, tapi lapar yang mengguratkan luka. Ia berdiri diam. Memandang panci dengan tatapan seperti sedang menimbang dunia. "Sudah makan, Nak?" tanya Warno. Bocah itu tak menjawab. Ia hanya menunduk, lalu mengangguk pelan. Tapi Warno tahu, bohong pun bisa jadi ...