Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label menjual harapan

Menjual Harapan: Antara Kebutuhan dan Manipulasi

  MENJUAL HARAPAN - Harapan merupakan bahan bakar utama kehidupan manusia. Tanpa harapan, roda peradaban tidak berputar (akan berhenti berputar), kreativitas akan kehilangan makna, dan perubahan tidak akan pernah terjadi. Namun, dalam dunia yang semakin kompleks ini, harapan telah menjadi sesuatu yang bisa dikemas, dipasarkan, dan-dengan berbagai cara-dijual. Siapa yang menjual harapan? Pemimpin menjual harapan akan masa depan yang lebih baik. Merek menjual harapan melalui produk yang menjanjikan kepuasan. Pendidik menjual harapan melalui janji kesuksesan akademik. Bahkan dalam hubungan sosial, seseorang bisa menjual harapan akan cinta, persahabatan, atau kehidupan yang lebih bermakna. Akan tetapi, pertanyaan yang muncul, dalam perputaran harapan yang menjadi komoditas: Apakah menjual harapan selalu etis? Apakah ia sekadar strategi atau manipulasi? Harapan Sebagai Mata Uang Sosial Dalam sejarah peradaban, harapan merupakan alat yang digunakan untuk membangun kekuasaan dan legitimas...

Sorotan Terkini: Bidang Politik, Hukum, Ekonomi, dan Pendidikan di Indonesia

Ilustrasi  MENJUAL HARAPAN - Dinamika pergaulan kehidupan dalam berbagai aspek tampak telah menjadi sorotan berbagai media baik cetak, daring atau online. Belakangan ini, yang menjadi diskusi publik di berbagai media tersebut di antara bidang politik, ekonomi, hukum, dan pendidikan di Indonesia. Politik Terkait dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Presiden Prabowo Subianto menghadiri peringatan Hardiknas di SDN Cimahpar 5, Bogor, dan mengumumkan bantuan untuk guru honorer serta renovasi 10.440 sekolah, menunjukkan fokus pemerintah pada pendidikan sebagai prioritas nasional. (lihat  https://www.sindonews.com ). Sorotan lainnya, ada kekhawatiran publik tentang kriminalisasi terhadap tokoh kritis yang dianggap sebagai tanda awal otoritarianisme baru di bawah pemerintahan saat ini. Selain itu juga, persoalan korupsi dan nepotisme terus menjadi sorotan publik. Isu korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) terus menjadi sorotan, dengan protes publik pada 2024, me...

Kemenangan Inter Milan 3-2 Atas Gol Bunuh Diri Pemain Monza, Milan Menang Diawali Gol Bunuh Diri Lecce

  MENJUAL HARAPAN – Serie A Italia musim 2024-2025 memasuki pekan ke-28, dan pada Minggu dini hari WIB (9/3/2025) mempertemukan pertandingan antara Inter versus Monza, dan Lecce menghadapi Milan. Inter Milan berhasil taklukkan lawannya dengan skor gol 3-2. Kemenangan Inter yang tipis itu, gol ketiganya justru gol bunuh diri pemain Monza pada menit ke-77. Sedang dua golnya dicetak pada menit ke-45+1 oleh Marko Arnautovic, dan Hakan Calhanoglu pada menit ke-64. Sementara Monza justru lebih dahulu unggul ketimbang tuan rumah. Dua gol keunggulan Monza terjadi pada menit ke-32 dan 44 oleh Samuele Birindelli, dan Keita Balde. Tuan rumah yang sudah tertinggal lebih dulu dari tim tamunya itu yang bertanding langsung digelar di San Siro Minggu WIB (9/3/2025) terus menekan pertahanan Monza, hingga baru bisa memperkecil ketertinggalannya pada menit ke-45. Kedudukan 1-2 itu hingga turun minum tidak alami perubahan lagi. Memasuki babak kedua, tuan rumah menyiapkan mental tandingny...

LaLiga: Atletico Madrid Telan Kekalahan di Kandang Leganez, Espanyol Petik Kemenangan Lawan Valladolid, dan Girona Kalah Lawan Sevilla

    MENJUAL HARAPAN  – Pekan kedua puluh La Liga atau Liga Spanyol 2024/2025 menyuguhkan pertandingan antara Espanyol menghadapi Valladolid, Girona versus Sevilla, dan Leganes versus Atletico Madrid pada Sabtu dinih hari waktu Indonesia (18/1/2025). Tiga pertandingan itu, Espanyol petik kemenangan 2-1 atas Valladolid, Girona alami kekalahan dengan skor gol 1-2, dan Legandes menang 1-0 atas Atletico Madrid. Pekan kedua puluh Liga Spanyol 2024/2025 ditandingkan tanggal 18 sampai 21 Januari 2025. Espanyol menjamu tim tamu Valladolid berlangsung di RCDE Stadium. Dua gol yang diraih Espanyol babak pertama menit ke-31 yang dicetak oleh Javi Puado, dan babak kedua menit ke-74 melalui tendangan Roberto Femandes ke gawang kiper Valladolid. Sedangkan satu gol balasan Valladolid tercipta pada menit ke-57 melalui tendangan Javi Sanched ke gawang kiper Espanyol. Espanyol dari raih tiga poin ini, kini berada pada urutan ke-18 dengan ngumpulkan 19 poin, sedangkan Valladoli...