Langsung ke konten utama

Semen Padang Alami Kekalahan dari Bali United

 


MENJUAL HARAPAN - Semen Padang pada pekan ketujuh BRI Super League 2025/2026 menjamu Bali United, dan langsung digelar di Stadion Gelora Haji Agus Salim, Padang, Jumat sore (26/09/2025).

Babak pertama dimulai, tampak kedua tim ambisi memenangkan di awal-awal pertandingan, namun ambisi kedua kesebelasan hingga pertengahan laga pun belum ada kejadian gol.

Tuan rumah Semen Padang terus mendesak tekanan ke pertahanan Bali United, namun tetap masih belum mampu membongkar pertahanan lawannya.

Bali United, juga memberikan serangan demi serangan ke pertahanan tuan rumah, namun masih juga belum menghasilkan gol. Akan tetapi di waktu normal babak pertama usaia, Bali United mendapatkan hadiah pinalti. Tendangan penalti dipercayakan ke Boris Kopitovis dengan baik, dan Bali United unggul sementara 1-0 atas tuan rumah Semen Padang.

Babak kedua kembali dimulai, dua kesebelasan berusaha bangkit, utamanya tuan rumah Semen Padang yang sudah tertinggal 0-1 atas Bali United.

Lagi-lagi, tuan rumah Semen Padang di menit ke-73 gawangnya keboblan. Gol kedua keunggulan Bali United, Reyner Immanuelo Barusu mencetak.

Namun, empat menit kemudian (77’), tuan rumah berhasil memperkecil ketertinggal. Gol tuan rumah dicetak Cornelius Stewart.

Kedudukan 1-2, volume pertandingan makin sengit saling melakukan serangan ke pertahanan lawannya, kendati belum ada perubahan gol lagi.

Waktu normal pun makin tipis, aksi-aksi kedua kesebelasan terus mewarnai pertandingan ini, hingga waktu normal pun habis, dan pada menit-menit injury time, Bali United berhasil menggetarkan gawang Semen Padang.

Gol ketiga bagi kemenangan Bali United dicetak menit ke-90+8 oleh Muhammad Rahmat.

Hasil pertandingan ini, tuan rumah Semen Padang kini berada di posisi ke-17 dengan 4 poin, dan Bali United berada di urutan ke-8 dengan 9 poin klasemen sementara BRI Super League. (S_267)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hegemoni Ekologis

Oleh Silahudin MENJUAL HARAPAN -  RETORITKA pembangunan berkelanjutan, dan jargon hijau tampak kian populer di ruang-ruang kebijakan, akan tetapi, di balik itu juga tersembunyi satu paradoks besar, yaitu alam terus mengalami kerusakan struktural, walau keberlanjutannya digembar-gemborkan.  Pergulatan hidup kita, dalam realitasnya dikonstruksi oleh bahasa, dan narasi yang seolah peduli terhadap lingkungan, namun, secara praksis terus-menerus melegitimasi eksploitasi. Pada titik simpul inilah, letak hegemoni ekologis, bukan hanya dominasi atas alam, tetapi juga dominasi atas cara berpikir tentang alam. Memang, hegemonis ekologis bekerja secara halus melalui wacana yang kita anggap netral, seperti istilah "pemanfaatan sumber daya", "optimalisasi kawasan", atau "efisiensi energi", dan lain sejenisnya. Dalam tataran kerangka tersebut, alam dikonstruksi sebagai objek pasif yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan manusia. Kepentingan ekonomi diselubungi bahasa sa...

Fiorentina Vs Verona, Udinese Vs Napoli, dan Milan Imbang Lawan Sassuolo

  MENJUAL HARAPAN - Tuan rumah Fieorentina alami kekalahan dari Verona dengan skor gol 1-2 pada pekan ke-15. Fiorentina berada di zona degradasi dengan koleksi 6 poin, sedangkan Verona berada di urutan ke-18 dengan koleksi 12 poin pada klasemenn sementara Serie A pekan kelima belas. Adapun pada pertandingan lainnya, Udinese mengalahkan Napoli dengan skor gol 1-0. Gol semata wayang Udinese dicetak Jurgen Ekkelenkamp, dan kini Udinese berada di urutan ke-10 dengan 21 poin, sementara Napoli sendiri masih bertengger di papan atas urutan ke-3 dengan koleksi 31 poin pada klasemen sementara Serie A pekan ke-15. Sedangakn, Milan menjamu Sassuolo berakhir dengan skor gol 2-2. Masing-masing dua gol itu, AC Milan terlebih dahulu kecolongan gawangnya pada menit ke-13 lewat tendangan Ismael Kone. Namun, tuan rumah AC Milan berhasil menyamakan kedudukan gol 1-1 pada menit ke-34 lewat tusukan Devide Bartesaghi. Selanjutny,a pada menit ke-47, tuan rumah AC Milan berhasil unggul lebih dahulu yang d...

Tata Cara dan Tahapan RPJPD, RPJMD, dan RKPD dalam Sistem Pemerintahan Daerah Indonesia: Kajian Normatif dan Partisipatif

Silahudin Dosen FISIP Universitas Nurtanio Bandung MENJUAL HARAPAN - PERENCANAAN pembangunan daerah merupakan instrumen strategis dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui tata kelola pemerintahan yang demokratis, efisien, dan berkeadilan. Dalam konteks Indonesia, sistem ini diatur secara normatif melalui Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan diperinci dalam Permendagri No. 86 Tahun 2017. Undang-undang tersebut menegaskan bahwa perencanaan pembangunan daerah terdiri atas tiga dokumen utama: Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Ketiganya disusun secara berjenjang, partisipatif, dan berorientasi hasil (UU No. 23/2014, Pasal 258). RPJPD merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk jangka waktu 20 tahun. Ia berfungsi sebagai arah strategis pembangunan daerah yang selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN). RPJPD d...