MENJUAL HARAPAN - Pekan ketiga Liga Spanyol musim 2025/2026 menyajikan drama yang tak terduga, dan hasil-hasil mengejutkan yang membuat persaingan di papan atas semakin memanas.
Beberapa tim besar harus puas dengan hasil imbang, sementara tim-tim medioker menunjukkan taringnya dengan meraih kemenangan penting. Dari Madrid hingga Barcelona, getaran persaingan terasa kental, menandakan musim ini akan menjadi salah satu yang paling menarik dalam beberapa tahun terakhir.
Barcelona Tergelincir di Kandang Rayo
Salah satu hasil yang paling banyak dibicarakan adalah kegagalan Barcelona meraih kemenangan penuh saat bertandang ke markas Rayo Vallecano. Pertandingan yang berakhir dengan skor 1-1 ini menjadi alarm bagi skuad Xavi Hernandez.
Meskipun dominasi penguasaan bola tetap terlihat, efektivitas di lini depan masih menjadi masalah serius. Rayo, dengan permainan solid dan determinasi tinggi, berhasil mengimbangi raksasa Catalan dan membuktikan bahwa mereka bukan lawan yang bisa dianggap remeh di kandang sendiri.
Real Madrid Raih Kemenangan Dramatis atas Mallorca
Sementara itu, di Santiago Bernabéu, Real Madrid berhasil mengamankan tiga poin penting dalam pertandingan yang ketat melawan Mallorca. Kemenangan dengan skor 2-1 ini menunjukkan mentalitas juara yang dimiliki oleh anak asuh Carlo Ancelotti.
Mallorca memberikan perlawanan yang sengit dan sempat membuat para pendukung tuan rumah tegang, namun kecerdikan dan kualitas individu pemain Madrid akhirnya memecahkan kebuntuan. Hasil ini menjaga rekor kemenangan sempurna Madrid di awal musim dan menempatkan mereka di posisi ideal untuk terus bersaing di puncak klasemen.
Kekalahan Betis di Tangan Athletic Bilbao
Kekalahan Betis 1-2 dari Athletic Bilbao di kandang sendiri merupakan salah satu kejutan lain di pekan ini. Betis yang bermain di hadapan pendukungnya sendiri justru gagal memanfaatkan momentum.
Athletic Bilbao tampil sangat disiplin dan mampu memanfaatkan celah di pertahanan Betis. Kemenangan ini memberikan dorongan moral yang besar bagi Bilbao, sementara Betis harus segera mengevaluasi diri agar tidak tertinggal terlalu jauh di awal kompetisi.
Espanyol Menang Tipis dari Osasuna
Duel antara Espanyol dan Osasuna di Cornella-El Prat berakhir dengan kemenangan Espanyol 1-0. Pertandingan ini memperlihatkan kekuatan yang diperlihatkan kedua kesebelasan, kendatipun Osasuna kebobolan. Kemenangan Espanyol di pekan ketiga ini menambah energi untuk pekan-pekan berikutnya.
Hasil ini, meskipun tidak ideal, setidaknya memberikan poin penuh yang berharga bagi Espanyol berada di papan urutan keliman klasemen sementara.
Celta dan Villarreal Saling Mengunci
Pertandingan antara Celta Vigo dan Villarreal berakhir imbang 1-1. Kedua tim sama-sama kuat dalam bertahan dan menyerang, sehingga skor 1-1 menjadi hasil yang adil.
Masing-masing tim menciptakan beberapa peluang, namun pertahanan yang solid dan performa kiper yang gemilang membuat gol sulit tercipta.
Hasil ini menempatkan Celta di posisi ke- 14 dengan 3 poin, sedangkan Villarreal di posisi ketiga dengan 7 poin klasemen sementara.
Sevilla Bangkit di Markas Girona
Sevilla berhasil meraih kemenangan tandang yang meyakinkan dengan skor 2-0 atas Girona. Kemenangan ini menjadi sinyal kebangkitan bagi Sevilla setelah awal musim yang kurang mulus.
Tampil dominan dan efektif dalam memanfaatkan peluang, Sevilla membuktikan kualitas mereka sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan. Girona, di sisi lain, harus kembali ke papan latihan untuk memperbaiki lini serang mereka yang tumpul.
Hasil ini, Sevilaa nempati posisi ke-12 dengan 3 poin, sementara Girona berada di ujung klasemen Liga spanyol musim 2025/2026 ini.
Pekan Ketiga dan Tantangan ke Depan
Pekan ketiga Liga Spanyol 2025/2026 menegaskan bahwa tidak ada pertandingan yang mudah di kompetisi ini. Tim-tim besar seperti Barcelona dan Betis merasakan pahitnya kehilangan poin, sementara Real Madrid dan Sevilla berhasil mengamankan kemenangan penting.
Persaingan di setiap lini, mulai dari perebutan gelar hingga pertarungan menghindari degradasi, diprediksi akan semakin ketat di pekan-pekan berikutnya.
Para pelatih dan pemain kini harus bekerja keras untuk menemukan konsistensi, karena satu kesalahan kecil bisa berakibat fatal dalam persaingan yang begitu intens ini. (S_267)
Komentar