Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2015

Menteri Ferry: Banjir Bandang Sergap Bandung Jika KBU Terus Dirusak

Menteri Ferry: Banjir Bandang Sergap Bandung Jika KBU Terus Dirusak Menteri Ferry: Banjir Bandang Sergap Bandung Jika KBU Terus Dirusak Sabtu, 28/03/2015 - 16:54 NGAMPRAH, (PRLM).- Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Ferry Mursyidan Baldan memprediksi banjir bandang bisa datang ke Bandung, jika kerusakan alam terus terjadi di kawasan Bandung Utara. Untuk itu, Ferry menilai, tindakan merusak alam dapat dikategorikan perbuatan koruptif. "Banjir bandang bisa datang ke Bandung. (Ngeri) Membayangkan jika Bandung terkena banjir bandang," ucap Ferry dalam acara pengangkatannya sebagai Anggota Kehormatan Perhimpunan Mahasiswa Pecinta Alam (PMPA) Palawa Universitas Padjadjaran, di salah satu kawasan villa, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu ( 28/3/2015 ) sore. Ferry menambahkan, perbuatan koruptif tak hanya berkaitan dengan memanipulasi keuangan negara. Akan tetapi, kata dia, perbuatan merusak keseimbangan alam juga kegiatan koruptif. "Koru...

Pengelolaan Guru Berkeadilan

Oleh Silahudin KEBERADAAN guru, sulit untuk kita ingkari sebagai orang yang telah berjasa. Begitu pentingnya peran dan fungsinya dalam mencerdaskan manusia, dan menanamkan nilai-nilai, serta budaya terhadap anak didik. Martinis Yamin (2013:64) menjelaskan “di lembaga pendidikan guru menjadi orang pertama, bertugas membimbing, mengajar, dan melatih anak didik mencapai kedewasaan.” Sementara dalam kenyataannya, ragam Pendapat dan sorotan terhadap guru dengan persoalan yang dihadapinya mulai soal kesejahteraan, kualitas guru, dan termasuk soal sebaran guru yang masih timpang. Dalam kaitan dengan kesejahteraan guru, harus diakui kini sudah mulai baik dibanding 10 tahun sebelumnya, di antaranya dengan tunjangan sertifikasi guru. Namun, hal itu bukan berarti persoalan selesai. Dalam pengelolaan guru pada dasarnya masih terhambat oleh persoalan pemenuhan kuantitatif beban kerja jam mengajar guru 24 jam dalam seminggu. Titik persoalannya, beban kerja guru cenderung tidak tercapai ata...